Pelaksanaan Vaksinasi Bagi Disabilitas ODGJ
Pelaksanaan Vaksinasi Bagi Disabilitas ODGJ

Berita Terkait

• Pengembangan Info Rencana Jadwal Vaksinasi Puskesmas di Pati0
• Secara Umum Angka Pasien Covid-19 Sudah Menurun 0
• PPKM LEVEL 3 KABUPATEN PATI 0
• BANTUAN BERAS HARUS TERDISTRIBUSI DENGAN AMAN0
• DINKES PANTAU VAKSINASI DI KELENTENG HOK TIK BIO0
• PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III Salurkan Bantuan APD0
• Bupati Terima Bantuan CSR BRI Peduli0
• Terus Pantau Warga Yang Menjalani Isolasi Mandiri0
• PPKM Darurat Kabupaten Pati0
• Untuk Masyarakat Umum Direncanakan Mulai Bulan Juli 0

Berita Populer

• Atasi Rawan Pangan Dan Rawan Stunting , Dinketapang salurkan bantuan
• Bupati Lepas Keberangkatan 727 Calon Jemaah Haji Asal Pati
• Sujarwanto Dwiatmoko Dilantik Menjadi Penjabat Bupati Pati yang Baru
• Mengungkap Potensi Harta Karun Desa Kertomulyo
• Pertemuan PLKB Suatu Upaya Untuk Penurunan Angka Stunting
• PENGAWASAN HIGIENE DAN SANITASI MAKANAN MERUPAKAN HAL YANG PENTING
• PENANGANAN INSIDEN KEAMANAN INFORMASI
• PT SEJIN FASHION INDONESIA, BUKTI NYATA PATI PRO INVESTASI
• MENGENAL DESTINASI MANGROVE PANTAI KERTOMULYO
• PESONA WISATA ALAM RIMONG INDAH KABUPATEN PATI

MCPATI-Vaksinasi bagi difabel termasuk Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)  untuk Kabupaten Pati dengan target kurang lebih 1800 orang. Ada dua golongan yaitu fisik dan mental. Demikian penjelasan dari Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit  Dinas Kesehatan Kabupaten Pati, dr. Joko Leksono Widodo.MM , pada Selasa (24/8/2021).

Dijelaskan, pada proses pendataan terdapat beberapa kendala antara lain tidak adanya identitas pada ODGJ yang bersangkutan. Untuk ini dibutuhkan sinergi  dengan Dinas Sosial, Disdukcapil, Kecamatan,dan Desa.

Jika memiliki akta kelahiran, maka bisa diperbaiki lewat Surat Keterangan Desa untuk menerbitkan KK. Dimana Nomor Identitas Kependudukan (NIK) sangat penting karena menjadi syarat input ke aplikasi SMILE (Sistem Monitoring Imunisasi Logistik Elektronik). Sehingga dari provinsi mengambil kebijakan tetap disuntik, karena itu merupakan hak nya.

Pelaksanaan vaksin ini menggunakan vaksin Sinopharm dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah sebanyak 2 (dua) dosis.

Kontributor : Gustu Dinkes