- Pimpin Peringatan Sumpah Pemuda, Pj Bupati Pati Singgung Pentingnya Partisipasi Aktif
- Pj Bupati Pati Hadiri Pelantikan Pengurus Cabang Nadhlatul Ulama Kabupaten Pati 2024-2029
- PJ Bupati Pati Pantau Kondisi Tanggul Jebol di Desa Angkatan Lor
- Pj Bupati Pati Harapkan Rencana Penataan Ruang Bisa Berkelanjutan
- Pimpin Apel Siaga Bencana, Pj Bupati Pati Tekankan Pentingnya Menjaga Ketenangan Masyarakat
- Hadiri Peringatan Hari Santri Tingkat Jawa Tengah, Pj Bupati Pati Maknai Peran Santri Dalam Pembangu
- Sekda Pati Apresiasi Pelaksanaan Gerakan Aksi Bergizi Serentak
- Sekda Pati Lepas Peserta Jalan Santai Peringatan HUT Ke-79 PGRI Dan Hari Guru Nasional Tahun 2024
- Pj Bupati Pati Tekankan Pentingnya Jaga Kerukunan Beragama di Kabupaten Pati
- Sekda Pati Lepas Kontingen Pramuka SIT Pati untuk Kemah Wilayah IX Specta Merbabu
DALAM SISTEM INFORMASI JANGAN SAMPAI KETINGGALAN
DALAM SISTEM INFORMASI JANGAN SAMPAI KETINGGALAN
Berita Terkait
- MENTERI JOHNNY G PLATE KUNJUNGI STAND SMARTCITY PATI0
- DISKOMINFO BIMTEK MATURITAS PENANGANAN INSIDEN KEAMANAN SIBER 0
- PENANGANAN INSIDEN KEAMANAN INFORMASI 30
- SOSIALISASI ASSESSMENT INFRASTRUKTUR TIK0
- DISKOMINFO KABUPATEN KULONPROGO LAKUKAN KUNJUNGAN KERJA KE KABUPATEN PATI0
- KITA HARUS BERANI KELUAR DARI ZONA NYAMAN0
- PEMERINTAH KABUPATEN PATI PERHATIKAN PEMBANGUNAN JARINGAN FIBER OPTIK0
- FGD DEWAN SMARTCITY DAN LAUNCHING IMPLEMENTASI TNDE DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN PATI0
- Terpilih Implementasikan Kota Pintar, Bupati Pati Tanda Tangani MoU Smart City450
Berita Populer
- Atasi Rawan Pangan Dan Rawan Stunting , Dinketapang salurkan bantuan
- Bupati Lepas Keberangkatan 727 Calon Jemaah Haji Asal Pati
- Sujarwanto Dwiatmoko Dilantik Menjadi Penjabat Bupati Pati yang Baru
- Pertemuan PLKB Suatu Upaya Untuk Penurunan Angka Stunting
- Mengungkap Potensi Harta Karun Desa Kertomulyo
- PENANGANAN INSIDEN KEAMANAN INFORMASI
- PENGAWASAN HIGIENE DAN SANITASI MAKANAN MERUPAKAN HAL YANG PENTING
- PT SEJIN FASHION INDONESIA, BUKTI NYATA PATI PRO INVESTASI
- PESONA WISATA ALAM RIMONG INDAH KABUPATEN PATI
- MENGENAL DESTINASI MANGROVE PANTAI KERTOMULYO
MCPATI -Bupati Haryanto menghadiri launching aplikasi SIPAPAT (Sistem Pengelolaan Potensi dan Administrasi Terpadu) di ruang Penjawi Setda Kabupaten Pati, Selasa (21/1). Peluncuran ini dihadiri Wakil Bupati Saiful Arifin, Sekda, Kepala Dinpermades.
Dalam sambutannya Bupati menyampaikan bahwa Pemkab Pati telah memiliki beberapa inovasi guna mendukung program Presiden RI di era 4.0 serta zaman Internet of Thing. "Aplikasi ini tujuannya ialah untuk memudahkan pelayanan di tingkat desa. Hal ini mengingat bahwa desa juga mempunyai undang - undang khusus. Yang mana apabila segala potensi dan kebermanfaatan yang ada di desa dapat dikelola, maka hasilnya akan luar biasa", ucapnya.
Guna mendukung keberjalanan aplikasi ini, pihaknya berharap admin aplikasi tersebut mendapat bekal ilmu yang cukup. "Bahkan kalau bisa, kita sinergikan dengan Kominfo. Kita anggarkan dengan DD maupun ADD untuk kedepan dapat melaksanakan pelatihan - pelatihan. Tidak hanya sekadar launching", imbuhnya.
Bupati menyebut bahwa ini semua dilakukan karena semata - mata niat baik dalam peningkatan kinerja. Ia mengimbau pada segenap pihak terkait, jangan sampai Kabupaten Pati tertinggal baik dari segi perangkat lunak maupun perangkat kerasnya. "Kita sering menjadi contoh, sering menjadi pemrakarsa, malah ketinggalan dalam pengelolaan. Oleh karena itu dalam sistem informasi jangan sampai ketinggalan", tegasnya.
Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa mengatakan hadirnya aplikasi SIPAPAT (Sistem Pengelolaan Potensi dan Administrasi Terpadu) adalah sebagai salah satu kewajiban penyelenggaraan sistem informasi di desa. Sedangkan Kabupaten Pati merupakan kabupaten yang paling awal dalam penerapannya. "Salah satu kelebihan aplikasi ini ialah, menjdi salah satu aplikasi yang mana dalam pengaplikasiannya dapat dimanfaatkan dari desa yang terintegrasi ke kabupaten", ujarnya.
Sudiyono menyebut bahwa aplikasi yang diluncurkan tersebut, cukup satu dalam kebermanfaatannya sehingga penggunaannya lebih efektif dan tidak ganti - ganti aplikasi yang lain. "SIPAPAT bukan dari Proper. Namun aplikasi ini dibangun sejak dua tahun lalu Dan prosesnya tidak gampang dengan jumlah desa sebanyak 401.(and/adi/was)