92,26% Warga Pati Tercover BPJS, Pemkab Pati Kejar Target UHC

Berita Terkait

• Kadiskominfo Harapkan Rekan Wartawan Ikut Serta Menyabarkanluaskan Cara Pencegahan Demam Berdarah0
• Faisa : Anggota Muslimat NU Potensial Bantu Program KB dan Pengentasan Stunting di Kabupaten Pati 0
• Hadiri Pembukaan RSIA ULTIMA, Pj Bupati Berharap Jadi Faskes Ibu dan Anak Unggulan0
• 157 Peserta Ikuti Uji Kompetensi Tenaga Kesehatan 20230
• Peserta Tetap Antusias Meski Ganjar Absen Ngonthel Bareng0
• Wujudkan Generasi Bebas Stunting, Henggar Ingatkan Pentingnya Pengaturan Jarak Kelahiran0
• Tes Narkoba bagi Panwaslu0
• Labkesda Pati Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Bagi Calon Jamaah Haji0
• Dinkes Laksanakan Kegiatan IKL TPP Di LP Kelas II Pati0
• Deteksi Dini Hepatitis Labkesda di PT Dua Kelinci0

Berita Populer

• Atasi Rawan Pangan Dan Rawan Stunting , Dinketapang salurkan bantuan
• Bupati Lepas Keberangkatan 727 Calon Jemaah Haji Asal Pati
• Sujarwanto Dwiatmoko Dilantik Menjadi Penjabat Bupati Pati yang Baru
• Pertemuan PLKB Suatu Upaya Untuk Penurunan Angka Stunting
• Mengungkap Potensi Harta Karun Desa Kertomulyo
• PENANGANAN INSIDEN KEAMANAN INFORMASI
• PENGAWASAN HIGIENE DAN SANITASI MAKANAN MERUPAKAN HAL YANG PENTING
• PT SEJIN FASHION INDONESIA, BUKTI NYATA PATI PRO INVESTASI
• PESONA WISATA ALAM RIMONG INDAH KABUPATEN PATI
• MENGENAL DESTINASI MANGROVE PANTAI KERTOMULYO

Dalam rangka Hari Bebas Kendaraan (CFD) di Pati pada Minggu (22/4/2024), dilaksanakan penyerahan kartu BPJS bagi warga Kabupaten Pati dari CSR RS KSH Group. Acara ini dihadiri oleh Pj Bupati Pati, Sekda, Kepala Dinkes, Direktur RS KSH, Kepala BPJS, dan seluruh direktur rumah sakit di Kabupaten Pati.

Pada kesempatan tersebut, diserahkan kartu peserta BPJS kepada 400 warga Kabupaten Pati dari hasil CSR RS KSH.

Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro dalam sambutannya menyampaikan bahwa penyerahan kartu BPJS ini merupakan langkah awal yang penting untuk mencapai Universal Health Coverage (UHC) di Kabupaten Pati. Saat ini, persentase warga Pati yang tercover BPJS sudah mencapai 92,26%, namun masih ada 2,9% yang belum tercover.

Pj Bupati berharap agar dalam waktu dekat, Kabupaten Pati dapat masuk ke dalam zona UHC. "Hal ini akan memudahkan warga Pati untuk mendapatkan layanan kesehatan, baik rawat inap di rumah sakit maupun rawat jalan di Puskesmas," jelasnya. 

Henggar juga menyampaikan bahwa layanan online di Kabupaten Pati saat ini sudah berada di nomor satu tingkat nasional. Hal ini merupakan kebanggaan bagi Kabupaten Pati dan menunjukkan komitmen pemerintah daerah untuk memberikan layanan terbaik bagi masyarakat.

Direktur RS KSH menyampaikan bahwa penyerahan kartu BPJS ini merupakan bagian dari program CSR RS KSH dalam rangka HUT ke-18. RS KSH berharap langkah ini dapat menjadi inspirasi bagi rumah sakit lain dan perusahaan-perusahaan di Kabupaten Pati untuk ikut berkontribusi dalam mewujudkan UHC di Kabupaten Pati.

Jumlah warga Pati yang mencapai 1,4 juta jiwa merupakan angka yang besar dan membutuhkan upaya proaktif dari semua pihak untuk menjangkau semua warga yang belum tercover BPJS. 
"Penyerahan kartu BPJS kepada 400 warga kurang mampu ini merupakan langkah awal yang positif dan diharapkan dapat dilanjutkan oleh pihak-pihak lain," ungkapnya. 

Dengan tercapainya UHC, diharapkan semua warga Pati dapat mendapatkan akses yang mudah dan terjangkau terhadap layanan kesehatan berkualitas. (po2/PO)