Bupati Buka Orientasi dan Bimbingan Calon Jamaah Haji Tahun 2022

Berita Terkait

• Konfercab GP Ansor, Bupati: “Banom NU bergerak satu komando, InsyaAllah apa saja bisa terwujud”0
• Prosesi Larung Sesaji Sebagai Ungkapan Rasa Syukur0
• Hari Pertama Lebaran, Kwarcab Pati Monitoring di Tempat Publik5
• Bupati Pati Sambut Kedatangan Bus Pemudik Gratis0
• PENYERAHAN BANTUAN DANA KONSUMTIF BAGI FAKIR MISKIN DI KECAMATAN TLOGOWUNGU OLEH BAZNAS KABUPATEN PA0
• Bupati Haryanto Berikan Bantuan Kematian Tahap 1 Keluarga Prasejahtera Tahun 20220
• Musyawarah Umum KBIHU IPHI Kabupaten Pati, Bupati: IPHI Ngrumati Tamu Allah0
• Pemberdayaan Desa Wisata Untuk Majukan Kesejahteraan Masyarakat0
• Bupati Tarling Sekaligus Berikan Hibah Masjid Dan Pantau Vaksinasi 0
• Pemkab Pati Sediakan 10 Bus Penjemputan Pemudik 0

Berita Populer

• Atasi Rawan Pangan Dan Rawan Stunting , Dinketapang salurkan bantuan
• Bupati Lepas Keberangkatan 727 Calon Jemaah Haji Asal Pati
• Sujarwanto Dwiatmoko Dilantik Menjadi Penjabat Bupati Pati yang Baru
• Pertemuan PLKB Suatu Upaya Untuk Penurunan Angka Stunting
• Mengungkap Potensi Harta Karun Desa Kertomulyo
• PENANGANAN INSIDEN KEAMANAN INFORMASI
• PENGAWASAN HIGIENE DAN SANITASI MAKANAN MERUPAKAN HAL YANG PENTING
• PT SEJIN FASHION INDONESIA, BUKTI NYATA PATI PRO INVESTASI
• PESONA WISATA ALAM RIMONG INDAH KABUPATEN PATI
• MENGENAL DESTINASI MANGROVE PANTAI KERTOMULYO

Setelah sempat tertunda karena adanya pandemi Covid-19, akhirnya calon Jemaah haji dapat berangkat tahun ini. “Mudah-mudahan pandemi Covid-19 semakin melandai. Apalagi Pak Presiden juga sudah memberikan kelonggaran. Kalau di ruang terbuka boleh buka masker. Mulane niki kulo wani buka masker niki. Biasane mboten wani buka masker", kata bupati pada pembukaan Orientasi dan Bimbingan Manasik Jamaah Haji Kabupaten Pati Tahun 1443 H /2022 M di Pendopo Kabupaten Pati pada Rabu ( 18/5/2022).

Bupati juga menjelaskan, selama menjabat sudah memberangkatkan calon Jemaah haji belum pernah mendapat kloter kecil. Rata-rata kloternya antara 59 dan 60 lebih.

Harapan Bupati, kondisi kesehatan calon jemaah haji dijaga baik mulai saat persiapan hingga nanti sepulangnya dari tanah suci. Sebab itu merupakan hal terpenting guna menunjang aktifitas pada saat melaksanakan ibadah haji nantinya.

“Yang penting adalah kita diberi sehat. Karena ibadah ini tidak hanya ibadah ritualnya saja, tapi ibadah fisik. Karena kita kesana kemari towaf dan lain-lain itu membutuhkan waktu. Mudah-mudahan nanti maktabnya tidak terlalu jauh. Oleh karena itu kita membutuhkan fisik yang kuat”, terangnya.

Kabag Kesra Setda Pati, Abdul Kharis mengatakan, jumlah jamaah haji di tahun 2020 yang sempat tertunda sejumlah 1295. Sedangkan yang dipanggil masuk kuota pada tahun 2022 sejumlah 727 dan yang sudah registrasi ulang hingga terakhir 17 Mei sejumlah 693.

Meski sampai saat ini belum ada kepastian jadwal kloter,  draf sementara Kabupaten Pati masuk kloter SOC 1 dan 2 yang akan masuk asrama haji pada tanggal 3 Juni 2022.