- Pimpin Peringatan Sumpah Pemuda, Pj Bupati Pati Singgung Pentingnya Partisipasi Aktif
- Pj Bupati Pati Hadiri Pelantikan Pengurus Cabang Nadhlatul Ulama Kabupaten Pati 2024-2029
- PJ Bupati Pati Pantau Kondisi Tanggul Jebol di Desa Angkatan Lor
- Pj Bupati Pati Harapkan Rencana Penataan Ruang Bisa Berkelanjutan
- Pimpin Apel Siaga Bencana, Pj Bupati Pati Tekankan Pentingnya Menjaga Ketenangan Masyarakat
- Hadiri Peringatan Hari Santri Tingkat Jawa Tengah, Pj Bupati Pati Maknai Peran Santri Dalam Pembangu
- Sekda Pati Apresiasi Pelaksanaan Gerakan Aksi Bergizi Serentak
- Sekda Pati Lepas Peserta Jalan Santai Peringatan HUT Ke-79 PGRI Dan Hari Guru Nasional Tahun 2024
- Pj Bupati Pati Tekankan Pentingnya Jaga Kerukunan Beragama di Kabupaten Pati
- Sekda Pati Lepas Kontingen Pramuka SIT Pati untuk Kemah Wilayah IX Specta Merbabu
Di Akhir Masa Jabatan, Bupati Haryanto Persembahkan Opini WTP Ke Tujuh Kalinya
Berita Terkait
- Dinarpusda Lakukan Pembinaan Pengawasan Kearsipan 0
- Terbit SE Mendagri tahun 2022 tentang DAK DBHCHT , Pemkab Pati Segera Laksanakan Kegiatan10
- Adanya Per KI Yang Baru Optimalkan Pelayanan Informasi Publik 0
- Bupati Ingatkan Jadi Pegawai Jangan Cengeng0
- Pengelolaan Simpul Jaringan Informasi Geospasial wujudkan Jawa Tengah Satu Peta0
- Permudah Akses Pengaduan, Ombudsman Jateng Buka Gerai PVL On The Spot 0
- Pemkab Pati Berikan Bantuan Hukum Gratis Untuk Kelompok Rentan0
- Pantau Tes CAT Seleksi Perangkat Desa, Bupati Pati Pastikan Ujian Lebih Transparansi dan Berkualitas0
- Pati Terbaik II di Penghargaan Pembangunan Daerah Jateng0
- Tim Kemenkopulhukam Lakukan Rakor Dengan Bupati Pati0
Berita Populer
- Atasi Rawan Pangan Dan Rawan Stunting , Dinketapang salurkan bantuan
- Bupati Lepas Keberangkatan 727 Calon Jemaah Haji Asal Pati
- Sujarwanto Dwiatmoko Dilantik Menjadi Penjabat Bupati Pati yang Baru
- PENGAWASAN HIGIENE DAN SANITASI MAKANAN MERUPAKAN HAL YANG PENTING
- Mengungkap Potensi Harta Karun Desa Kertomulyo
- Pertemuan PLKB Suatu Upaya Untuk Penurunan Angka Stunting
- PENANGANAN INSIDEN KEAMANAN INFORMASI
- PT SEJIN FASHION INDONESIA, BUKTI NYATA PATI PRO INVESTASI
- PESONA WISATA ALAM RIMONG INDAH KABUPATEN PATI
- MENGENAL DESTINASI MANGROVE PANTAI KERTOMULYO

Jelang akhir masa jabatan, Bupati Haryanto berhasil mengantarkan Kabupaten Pati meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk ketujuh kalinya secara berturut-turut. Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas LKPD Kabupaten Pati ini diserahkan Kepala BPK RI Perwakilan Jawa Tengah Ayub Amali kepada Bupati Pati Haryanto di Kantor BPK RI Perwakilan Jawa Tengah, Semarang, Senin (23/5/2022).
Status WTP ini adalah opini tertinggi atas audit laporan keuangan daerah yang sudah diraih Pemkab Pati tujuh kali berturut-turut sejak tahun anggaran 2015. "Menurut saya, WTP bukan sebuah hadiah, karena untuk mendapatkan WTP, butuh perjuangan dan pengelolaan keuangan daerah yang kita kelola dengan baik sesuai dengan akuntabilitas maupun kepatuhan pada aturan perundang-undangan," ujar Haryanto saat didaulat sepuluh kepala daerah lain di Jateng untuk mewakili menyampaikan pidato di acara tersebut.
Dalam pidatonya, Haryanto mengisahkan pengalamannya sebagai kepala daerah, hingga akhirnya Pati bisa mendapatkan WTP. "Awal menjabat itu di tahun 2012. Pada 2012-2014 Pati masih Wajar Dengan Pengecualian (WDP). Dengan bimbingan BPK dan pendampingan aset dari BPKP, pada tahun 2015 kami baru mendapatkan WTP. Kepemimpinan sebelumnya malah WDP terus, bahkan mau disclaimer," kenang dia sesuai rilis Prokompim Setda Kabupaten Pati.
Lebih lanjut Haryanto mengungkapkan bahwa opini WTP itu suatu kebanggaan bagi daerah.
"Karena pengelolaan keuangan daerah kami diyakini kebenarannya baik dari sisi akuntabilitas maupun kepatuhannya pada aturan perundang-undangan," jelas Bupati.
Ia pun menyampaikan terima kasih karena selama dua periode kepemimpinannya, Pemkab Pati telah dibimbing dari yang semula tidak dapat WTP hingga bisa mendapat WTP 7 kali berturut-turut.
"Terima kasih karena tanpa peran serta dan bimbingan BPK, kami tak mungkin bisa jalan sendiri, dan bahkan selama 10 tahun ini semua aman-aman saja," tambah Haryanto.
